jelaskan proses terjadinya gempa tektonik ? Gempa merupakan kejadian alam yang tidak bisa diprediksi oleh manusia. Kejadian ini terjadi begitu saja tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu baik itu gempa tektonik maupun gempa vulkanik. Namun, di sini penulis akan menjabarkan tentang gempa tektonik. Gempa tektonik terjadi karena adanya pergerakan lempeng -lempeng bumi. Lempeng - bumi ini saling bertemu pada satu titik yang mana lempeng ini naik dan lempeng yang lain turun. pergerakan lempeng bumi ini juga dipengaruhi oleh pergerakan bumi pada sumbunya dan pergerakan bumi mengelilingi matahari. Boleh dikatakan dengan singkat bahwa permukaan bumi berputar begitu juga di dalam bumi. Pergerakan bumi ini terus terjadi sampai menemukan keseimbangan. Salah satu akibat dari gempa tektonik adalah Tsunami yang menciptakan gelombang yang memilki ketinggian tertentu. Pergeseran lempeng ini berakibat pada terbentukya bukit, gunung dan danau yang mana gunung dan bukit terbentuk akibat lempeng bumi yang naik ke atas. Sedangkan danau terbentuk karena turunnya lempeng bumi yang mengakibatkan tanah membentuk cekungan. lalu cekungan ini lama - lama terisi penuh. Akibat benturan lempengan ini juga dapat menimbulkan retakan yang sangat besar yang biasanya kita sebut dengan ngarai. Kalau di Indonesia kita mengenal dua lempeng; yang pertama lempeng Eurasia dan lempeng Pasisfik. Dari benturan lempeng ini telah mengakibatkan terjadinya berbagai gempa. Baik gempa berskala besar maupun berskala kecil.
