jelaskan jenis-jenis energi terbarukan ? Energi yang digunakan di dunia ini sangat beragam mulai dari energi primer seperti batu bara minyak bumi, energi sekunder seperti gas dan listrik, energi terbarukan dan energi tak terbarukan. Kali ini aan membahas mengenai energi terbarukan. Energi terbarukan adalah energi yang dihasilkan dari sumber alami seperti matahari, angina, dan air dan dapat dihasilkan lagi dan lagi. Sumber energi ini akan selalu tersedia dan ramah lingkungan. Jika energi terbarukan diolah dan gunakan dengan baik, maka energi ini akan sangat berguna seperti pembangkit listrik. Energi terbarukan merupakan sumber yang paling bersih yang tersedia dan mudah ditemukan serta dimanfaatkan dengan mudah. Indonesia memiliki sumber panas bumi yang melimpah yaitu sekitar 40% dari sumber total dunia namun, memang energi ini tidak tersebar secara merata dan luas. Energi terbarukan ini mempunyai kelebihan dan kekurangannya. Berikut adalah kelebihan dan kekurangannya: 1. Kelebihannya: Tersedia secara melimpah. Lestari tidak akan habis. Ramah lingkungan. Dimanfaatkan secara Cuma-cuma. Lebih murah. Energi mandiri. Membatu mendorong perekonomian dan menciptakan peluang kerja. 2. Kekurangannya: Biaya awal penggunaannya besar. Tergantung pada kondisi cuaca, kurangnya pengalaman dalam menggunakan teknologi. Masing masing energi memiliki kekurangan teknis yang berbeda. Apa saja energi terbarukan yang ada di planet bumi ini? Berikut merupakan jenis-jenis energi terbarukan dan penjelasan singkatnya: Matahari, matahari merupakan sumber energi paling penting dalam kehidupan manusia. Sumber matahari pun tidak hanya digunakan oleh manusia saja namun, juga tumbuhan dan hewan. Sumber energi matahari ini digunakan oleh manusia diantanya sebagai pembangkit listrik tenaga surya, menjemur. Angin, energi angina ini merupakan energi yang tak pernah habis. Angin seringkali dimanfaatkan dalam teknologi kincir angina. Teknologi kincir angin ini banyak digunakan di Negara yang memiliki intesitas angin yang banyak. Selain itu, angin juga dapat dilakukan untuk suatu pekerjaan seperti perhau layar yang memamnfaatkan tenaga angin untuk mendorong perahu bergerak di air. Air, energi yang diperoleh dari air yang mengalir dengan deras atau air terjun. Teknologi air secara tradisional menggunakan baling-baling yang di tempatkan di sungai, air akan membuat baling-baling bergerak dan menghasilkan tenaga listrik Panas bumi (geothermal), energi dari panas bumi ini berasal dari dalam bumi. Pusat bumi yang panas dapat melelehkan bebatuan. Energi panas bumi digunakan pembangkit listrik. Pembangkit listrik menggunakan panas bumi ini berasal dari uap air panas langsung berasal daribawah tanah. Pasang surut, air pasang naik dan turun menggerakkan volume air yang sangat banyak saat tingkat air laut naik dan turun di sepanjang garis pantai. Energi pasang surut digunakan juga untuk pembangkit listrik. Ombak, ombak laut yang bergulung disebabkan oleh dorongan angina yang meniup ke tepi pantai. Ada beberapa metode untuk memanfaatkan energi ombak, apabila dikelola dengan benar maka ombak akan menjadi energi ang hebat. Biomassa, salah satu energi yang telah digunakan orang sejak jaman dahulu. Biomassa adalah semua benda organic dan bias digunakan sebagai sumber energi untuk memanaskan dan pembangkit listrik. Sumber energi biomassa ini berasal dari kayu, tumbuhan, dan limbah tanaman. Energi biomassa dibagi menjadi empat jenis, yaitu: - Bahan bakar padat limbah organic atau dapat terurai di alam, seperti kayu serta limbah pertanian. - Bahan bakar anorganik, seperti plastic. - Bahan bakar gas, seperti sampah ya g membusuk akan menghasilkan gas metan apabila gas metan ditampung maka dapat digunakan untuk membakar atau menghasilkan panas. - Bahan bakar hayati berbentuk cair, seperti fermentasi gula yang terkandung dalam tanaman (tebu, ubi kayu, dan jagung) dapat dijadikan bahan bakar kendaraan bermotor.
