Jelaskan dwifungsi abri masa orde baru

Discussion in 'Sejarah' started by Giovani Malinda, Jan 22, 2016.

ads

  1. Giovani Malinda

    Giovani Malinda Active Member

    Jelaskan dwifungsi abri masa orde baru ?

    Salah satu tujuan didirikannya negara adalah memberikan rasa aman bagi rakyatnya. Sistem keamanan negara ini dibagi menjadi dua, yaitu: keamanan internal dan keamanan eksternal.
    • Keamanan internal artinya, negara berfungsi menjaga stabilitas politik, keteraturan, dan ketertiban dalam negeri. Keamanan internal di Indonesia dipegang oleh POLRI.
    • Keamanan eksternal artinya, negara berfungsi menjaga keamanan dalam negeri; menahan serangan dari luar. Keamanan eksternal di Indonesia dipegang oleh ABRI/TNI.
    Melihat fungsi-fungsi dari badan keamanan di Indonesia, kita mengetahui bahwa ABRI atau militer Indonesia berfungsi menjaga negara Indonesia dari serangan luar negeri. Namun, selama tidak ada perang dengan negara Indonesia maka ABRI diberikan dwifungsi, yaitu menjaga keamanan dalam negeri dan menjaga stabilitas politik untuk mendapatkan peran dalam pemerintahan sipil.

    Pada masa Soeharto di Orde Baru, ABRI harus dapat melaksanakan dua fungsi pentingnya untuk menjalankan tugas stabilisator dan dinamisator. Berikut ini adalah beberapa fungsi ABRI ditinjau dari dua peranannya.

    STABILISATOR
    • Berkomunikasi dengan rakyat untuk mengumpulkan seluruh aspirasinya dan menjadi pengawas sosial di tengah masyarakat
    • Menangkal budaya asing yang negatif dari negara luar yang dapat mempengaruhi masyarakat Indonesia.
    • Mengutamakan nilai manfaat bagi masyarkat.
    • Mengurangi ketegangan dalam gejolak dan keresahan yang dirasakan masyarakat.
    DINAMISATOR
    • Mendorong masyarakat untuk melakukan partisipasi politik.
    • Mendorong masyarakat mengikuti asas dan tata cara negara dalam kehidupannya.
    • Melakukan disiplin nasional terhadap masyarakat untuk pembangunan yang maju.
     

    ads

ads

Share This Page