Fungsi abstraksi dalam teks anekdot

Discussion in 'Bahasa Indonesia' started by gurumonica, May 17, 2016.

ads

  1. gurumonica

    gurumonica Administrator Staff Member

    Fungsi abstraksi dalam teks anekdot ?

    Abstraksi atau rangkuman mempunyai fungsi supaya para pembaca mengerti dan memahami setiap kalimat yang disaampaikan dan dibicarakan dalam makalah yang telah dibuat.

    Sedangkan Anekdot adalah sebagai pembuka pidato agar para pendengar dapat mudah memahami apa yang sedang disampaikan dan akan terus merasa tertarik untuk mengikutinya hingga selesai. Biasanya anekdot mempunyai karakter cerita yang menyindir, menggelikan, konyol bahkan menjengkelkan, namun menceritakan kejadian yang pernah terjadi pada masyarakat, tetap saja menarik untuk disimak dan dikuti hingga akhir cerita.

    Didalam membuat teks anekdot harus memiliki 5 struktur yang saling berhubungan .

    1 .Abstraksi
    • Yaitu memiliki awal paragraf yang berfungsi untuk membuat para pembaca agar memahami isi cerita secara keseluruhan.
    2. Reaksi
    • yaitu bagian bagaimana sang pelakon cerita atau tokoh yang memerankan cerita menyelsesaikan konflik yang terjadi pada bagian krisis dengan car yang unik tetapi mempunyai keberhasilan diluar dugaan.
    3. Krisis
    • Yaitu Bagian alur cerita yang mengisahkan suatu kejadian yang unik dan bahkan peristiwa yang sebelumnya tidak diduga oleh para pendengar atau para pembaca.
    4. Orientasi
    • Yaitu bagian unik yang mengisahkan awal peristiwa atau tentang latar belakang kejadian yang sedang atau akan terjadi.
    5. Koda
    • Yaitu bagian cerita atau peristiwa yang terjadi pada akhir kisah yang berisikan sebuah rangkuman atau kesimpulan tentang kejadian yang dialami oleh para pelakon cerita dengan singkat tetapi jelas.
    Anekdot mempunyai 2 karakter yang berbeda tetapi mempunyai kekuatan yang sama dalam meraih simpati para pendengar atau pembaca.

    1 .Anekdot lisan atau berbentuk ucapan

    Yaitu sebuah cerita yang disampaikan dengan bahasa yang santai, lucu dan menarik sehingga para pendengar tidak mudah merasa jenuh dan ingin mengikuti cerita tersebut hingga akhir cerita. ungkapan ungkapan atau istilah yang bersifat lucu dan konyol, misanya duren (duda keren) atau kanker (kantong kering)

    2. .Anekdot tulisan atau berbentuk Teks

    Yaitu teks yang memakai 5 struktur ( abstraksi, reaksi, krisis, orientasi dan koda) yang menghasilkan sebuah cerita ayanag menarik. Inilah Contoh teks anekdot dan struktur yang ada didalamnya.

    Judul Dua kakak beradik dikebun Bintang

    Sepasang kakak beradik sedang rekreasi ke kebun bintang. keduanya tertarik mengunjungi kandang seekor gajah asal India yang bertubuh besar dan bersuara melengking panjang. Mereka terlibat obrolan yang tidak saling menyambung. sang adik bertanya pada kakaknya yang sedang asik memotret gajah itu.

    Adik bertanya

    " Kak...gajahnya besar sekali ya kak. pasti makannya juga banyak ya kak?"

    kakak menjawab

    " lha iya.....kalau makannya sedikit, ya bukan gajah namanya. "

    adik Bertanya

    " gajah makannya banyak, badanya besar, suaranya juga besar, kakinya juga besar....tak ada lagi ya kak yang besar dari gajah?"

    Kakak menjawab

    " tentu saja ada!

    Adik bertanya

    " aku tahu pasti kakak mau menjawab yang besar itu adalah kupingnyakan?"

    kakak menjawab

    " bukan kuping tapi yang besar itu kandanngnya. lihat tuh badannya besar tapi kandangnya harus lebih besar biar bisa masuk.

    Adik tertawa terpingkal pingkal " kakak ini bodoh sekali . kalau memang gajahnya tidak bisa masuk ....lha gajahnya musti mengikuti program diet supaya langsing. setelah langsing pasti bisa masuk. tak perlu kandang yang besar kan?

    Kakak menjawab

    " eeh....berani bilang bodoh ya sama kakakmu ini? kakak lebih tahu dari kamu."

    Adik berbisik

    " jangan marah kak...sebaiknya kita ganti pembicaraan saja, nanti kalau gajah itu mendengar bahwa kita sedang bergosip tentang dia....gajah itu pasti ngamuk."

    Sang kakak yang semula merasa tersinggung dengan kata kata sang adik namun amarahnya tiba tiba menjadi hilang ketika datang sang gajah. Sang gajah mendekati mereka dan mengeluarkan suara yang besar dan menyemburkan air kearah kedua kakak beradik tersebut.

    Struktur yang ada didalamnya mencakup:

    • Abstraksi : Sepasang kakak beradik sedang rekreasi ke kebun binatang
    • Orientasi : Mereka terlibat obrolan yang tidak saling menyambung
    • Krisis : "kalau memang gajahnya tidak bisa masuk....lha gajahnya musti mengikuti program diet supaya langsing. setelah langsing pasti bisa masuk. tak perlu kandang yang besar kan?"
    • Reaksi : "Eeeh....berani bilang bodoh ya sama kakakmu ini? kakak lebih tahu dari kamu,"
    • Koda : " sang gajah mendekati mereka dan mengeluarkan suara yang besar dan menyemburkan air kearah kedua kakak beradik tersebut.
    Pesan yang disampaikaan pada cerita ini adalah seseorang harus melakukan program diet jika ingin langsing dan tetap bisa masuk dengan nyaman kedalam ruangan kamar yang ukurannya tidak terlalu besar.

    Fungsi anekdot secara umum adalah :
    1. Bertindak sebagai candaan atau humor yang menggelitik dan bersifat menghibur
    2. Bertindak sebagai kritikan yang santai tetapi bersifat menyindir secara halus
    3. Bertindak sebagai teguran pada pihak yang melakukan penyimpangan agar yang bersangkutan dapat mengkoreksi kesalahannya dan dimasa depannya dapat berubah menjadi individu yang lebih baik.
    4. Bertindak sebagai bentuk kontra atau protes yang berhubungan dengan peristiwa yang terjadi dimasyarakat.
    Teks anekdot selalu mengalami perkembangan

    Dari tahun ketahun teks anekdot mempunyai karakter yang selalu mengalami perkembangan dalam segi alur cerita beserta kalimat kalimat yang disajikan. terkadang menggunakan bahasa dan singkatan singkatan yang lucu, konyol dan sedikit dirubah sehingga lebih menarik, misalnya Portugal adalah pontianak tegal atau kanker adalah kantong kering, atau duren adalah duda keren dan lain lain.

    Cerita yang disuguhkan selalu menggunakan kisah yang pernah atau sedang terjadi didalam kehidupan masyarakat dan bukan cerita yang mengandung kekerasan, penghinaan, penghujatan tetapi lebih kepada kritikan atau pesan untuk masyarakan namun dibyuat selucu dan semenarik mungkin agar pendengar atau pembaca dapat memahami apa yang sebenarnya sedang disampaikan.
     

    ads

ads

Share This Page