Bagaimana menjaga komitmen persatuan

Discussion in 'PPkn' started by Giovani Malinda, May 12, 2016.

ads

  1. Giovani Malinda

    Giovani Malinda Active Member

    Bagaimana menjaga komitmen persatuan ?

    Manusia sejak dahulu diciptakan sebagai makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendirian. Secara utuh, hal itu tidak dapat ditolak, karea sosialisasi yang dialami manusia tidak sekedar pemenuhan kebutuhan sehari-hari, tetapi lebih ke secara psikis jiwa manusia itu sendiri. Tetapi nyatanya tinggal dalam keadaan masyarakat majemuk tidak semudah hidup di lingkungan yang statis. Perlu toleransi dan sikap menghargai agar kemajemukan bisa terus berdampingan.

    Meskipun bahasa persatuan yang digunakan adalah bahasa Indonesia, bahasa Indonesia merupakan adaptasi dari Bahasa Melayu juga, tetapi dengan tingkat yang lebih sederhana dan mudah dipahami oleh seluruh masyarakat Indonesia. Karena itulah kita tidak bisa menganggap diri kita bisa terlepas dari orang lain. Sebagai warga negara yang ingin mewujudkan Persatuan Indonesia, dalam berbagai lingkungan di bawah ini, kita harus bersikap dan berperilaku sebagai berikut.

    Di Rumah
    • Dengan menghargai pendapat yang disampaikan anggota keluarga lain. Jika kita ingin mencapai kesatuan, hendaklah kita menerima perbedaan yang ada dalam keluarga.
    Di Sekolah
    • Dengan tidak memilih-milih teman; semua manusia memiliki kekurangan dan kelebihan. Jika ada teman kita yang memiliki kekurangan, janganlah hal itu menjadi penghalang persatuan di lingkungan sekolah.
    Di Masyarakat
    • Menjaga cara bicara kita karena seringkali manusia suka membicarakan hal-hal yang berlebihan atau di luar fakta. Hal ini harus kita hindari agar tidak menimbulkan perpecahan antar warga.
     

    ads

ads

Share This Page