Bagaimana cara penaksiran kerugian piutang dengan presentase penjualan ? Dalam cara penaksiran kerugian dengan presentase penjualan berarti tujuan perusahaan dalam hal ini pihak manajemen lebih memilih melihat hubungan presentase antara penjualan kredit dengan taksiran kerugian yang mungkin timbul akibat adanya piutang yang tak tertagih. Pokok acuan dalam penaksiran kerugian piutang dengan presentase penjualan yaitu total penjualan kredit atau penjualan kredit bersih. Contoh : PT Arika memilih dasar presentase penjualaan dan menaksirkan bahwa piutang sebesar 1% dari penjualan kredit bersih tak akan tertagih, apabila jumlah penjualan kredit bersih tahun 2016 adalah 50.000.000 maka kerugian yang ditaksir yaitu 1% dari 50.000.000 yaitu 500.000 Catatan jurnal Desember 31 kerugian piutang Rp. 500.000 Cadangan kerugian piutang Rp. 500.000