Apa saja Hukum Mustatsna Dengan Ghoir Dan Siwa?

Discussion in 'Bahasa Arab' started by Arsipu, Apr 27, 2016.

ads

  1. Arsipu

    Arsipu Member

    Apa saja Hukum Mustatsna Dengan Ghoir Dan Siwa? ?

    Hukum mustatsna dengan غَيْر dan سِوَى
    Mustatsna dengan غَيْر dan سِوَى adalah selalu majrur.
    Contoh:
    رَسَبَ الطُّلاَّبُ غَيْرَ عَلِيٍّ (Para murid gagal kecuali Ali)
    نَجَحَ الطُّلاَّبُ سِوَى حَسَنٍ (Para murid lulus kecuali Hasan)
    Catatan:
    1. Hukum I’rob غَيْر adalah mengikuti hukum mustatsna dengan إِلاَّ
    Contoh:
    a. Kalimat positif dan disebutkan mustastna minhu.
    رَجَعَ الْحَاضِرُوْنَ غَيْرَ مُحَمَّدٍ
    b. Kalimat negatif dan disebutkan mustasna minhu.
    مَا رَجَعَ الْحَاضِرُوْنَ غَيْرَ / غَيْرُ مُحَمَّدٍ
    c. Kalimat negatif dan tidak disebutkan mustasna minhu.
    مَا رَجَعَ غَيْرُ مُحَمَّدٍ
     

    ads

ads

Share This Page